serombongan orang
bawa pentungan
di saat kita
menyeduh kopi
dan pyarrr!
krompyaaanngg...
rumah depan bercat merah
kacanya hancur berantakan
tak lama
brruuaakkk!
pintu yang nampak rapuh itu
roboh didobrak
"keluar! keluar!"
teriak orang orang itu
perkasa dan garang
dari dalam rumah
diseret keluar beberapa orang
dijambak
kalau melawan
dipukuli pula mereka
lelaki wanita
anak muda
ada juga bapak bapak
dan terlihat juga ibu ibu tua
tak tahu persis jumlahnya
ada apa kah?
kata orang orang
ada upaya makar
pada presiden
yang dianggap tak tahu malu
karena sibuk dengan
rilisan album terbaru
bukan bukan
katanya ada ajaran sesat
agama ngawur
karangan sendiri
ngelantur
bukan dogma para ustad
apalagi titah dari tuhan
yang berkhianat
dengan salib dan sorban
berpangkat
tidak
di sana cuma ada diskusi
entah apa
mungkin komunis
marxis
sosialis
anarkis
atau is is lainnya
yang bukan pancasilais
atau garudais
tak ada yang tahu persis
bahkan orang orang
perkasa dan garang itu
mereka cuma jalankan komando
dari atasan yang koplo
tak banyak tanya
langsung main tonyo
dan digiringlah mereka
menuju hotel prodeo
ah.
sudah terlalu biasa
di tanah merah putih ini
berbeda itu dilarang!
di republik ramah ini
dialektika itu serupa ajakan perang!
Malang. 11 November 2010
bawa pentungan
di saat kita
menyeduh kopi
dan pyarrr!
krompyaaanngg...
rumah depan bercat merah
kacanya hancur berantakan
tak lama
brruuaakkk!
pintu yang nampak rapuh itu
roboh didobrak
"keluar! keluar!"
teriak orang orang itu
perkasa dan garang
dari dalam rumah
diseret keluar beberapa orang
dijambak
kalau melawan
dipukuli pula mereka
lelaki wanita
anak muda
ada juga bapak bapak
dan terlihat juga ibu ibu tua
tak tahu persis jumlahnya
ada apa kah?
kata orang orang
ada upaya makar
pada presiden
yang dianggap tak tahu malu
karena sibuk dengan
rilisan album terbaru
bukan bukan
katanya ada ajaran sesat
agama ngawur
karangan sendiri
ngelantur
bukan dogma para ustad
apalagi titah dari tuhan
yang berkhianat
dengan salib dan sorban
berpangkat
tidak
di sana cuma ada diskusi
entah apa
mungkin komunis
marxis
sosialis
anarkis
atau is is lainnya
yang bukan pancasilais
atau garudais
tak ada yang tahu persis
bahkan orang orang
perkasa dan garang itu
mereka cuma jalankan komando
dari atasan yang koplo
tak banyak tanya
langsung main tonyo
dan digiringlah mereka
menuju hotel prodeo
ah.
sudah terlalu biasa
di tanah merah putih ini
berbeda itu dilarang!
di republik ramah ini
dialektika itu serupa ajakan perang!
Malang. 11 November 2010
0 komentar:
Posting Komentar