kau menghuni lembaran hati
tertulis dengan tinta tinta merah
tanpa henti
tertuang dalam ingatan
tanpa bisa kucoret
dengan hitamnya kenangan
tak juga darah
apalagi debu
karena kau
menjelma menjadi
ingatan terakhirku
tertulis dengan tinta tinta merah
tanpa henti
tertuang dalam ingatan
tanpa bisa kucoret
dengan hitamnya kenangan
tak juga darah
apalagi debu
karena kau
menjelma menjadi
ingatan terakhirku
Malang. 9 Juni 2009
0 komentar:
Posting Komentar